Resensi Buku Rich Dad Poor Dad Resensi Buku Attractor Factor Resensi Buku Master Your Mind Resensi Buku The Secret-Rhonda Byrne Resensi Buku Financial Revolution by Tung Desem 

Waringin  
Looking for something? Ask uncle G00gle...

Page Popularity


Latest Post

Categories

Links

Supported

Live Counter


Archives


Traffic Stat

Perjuangan hidup tak selalu dimenangkan oleh mereka yang terkuat atau yang paling sigap, cepat atau lambat, orang yang YAKIN DIRINYA BISA, itulah yang tampil menjadi JUARA (Napoleon Hill)

Bangsa yang MISKIN


Blinklist Blogmarks Bumpzee Dzone Furl Netscape Netvouz Reddit scoopeo Scuttle Smarking Taggly Yahoo my Web Digg Delicious Stumbleupon technorati

Kasihan sekali bangsa Indonesia ini..sudah lama terbelenggu dalam kemiskinan. Miskin lahir dan bathin. Miskin harta, miskin mental, miskin cita-cita, bahkan miskin akhlak...Bayi-bayi baru yang setiap detik lahir, akan menambah deretan beban masyarakat, karena sedikit sekali orang tua yang menyiapkan mereka menjadi manusia2 yang bukan hanya cerdas, tapi juga cerdik, pemberani dan mandiri.

Berapa juta sarjana yang ditelorkan oleh universitas2 di negeri ini setiap tahun, tapi kelahiran mereka hanya menambah deretan jumlah pengangguran, atau menyesaki kantor2 yang sudah kekurangan pekerjaan. Ya, mindset yang tertanam sejak nenek moyang, bahwa jalan hidup adalah, teruslah nak sekolah yang tinggi, lalu carilah pekerjaan aman yang bergaji tinggi.

Aku juga dulu berfikir begitu..kalau ga jadi sarjana, kalau ga dapet IP di atas 3, kalau penampilanku ga menarik, jangan harap bisa hidup enak..jangan harap dapet kerjaan bagus...mungkin ada benarnya sih, kalau masih ingin 'menitipkan diri' pada perusahaan orang lain, ya harus seperti itu..

Mungkin wirausaha memberikan kita uang yang banyak, atau mungkin tidak memberikan uang terlalu banyak, tergantung kecerdikan kita juga...tapi wirausaha memberikan kebebasan. Wirausahaakan membentuk seseorang lebih mandiri, tidak tergantung pada orang lain, tidak menjadi beban orang lain. Bukankah lebih baik jadi boss kecil, daripada jadi budak para pembesar...

Ada sebuah keluarga yang terdiri dari 3 orang kakak beradik. Kakaknya yang tertua lulusan D3, sedangkan adik-adiknya drop out dari tempat kuliah karena kekurangan biaya. Kakak tertuanya diterima di sebuah perusahaan yang lumayan bergengsi, milik sebuah petinggi negeri ini, dan kedua adiknya banting tulang jadi wirausahawan. Ternyata perusahaan tempat si kakak bekerja ini bangkrut, dan jadilah dia pengangguran. Selama setahun dia depresi berat. Mau wirausaha bingung ga punya pengalaman, sedangkan anaknya masih pada kuliah...hmmm..akhirnya sekarang si kakak membantu usaha adik-adiknya yang sudah sukses. Anak sang kakak pernah bertanya pada ayahnya : " Yah, kenapa dari dulu ayah ga jadi pengusaha saja ?", ayahnya bilang :"karena ayahlah satu2 nya yang berpendidikan tinggi".Ini kisah nyata, yang diceritakan langsung oleh anak sang kakak tertua pada saya...

Tidak ada yang salah pada pilihan seseorang untuk jadi seorang karyawan seumur hidupnya...tapi perusahaan bukan satu-satunya ladang pencaharian..dan perusahaan belum tentu menjamin apapun.

Dan memang kasian sekali, para pembantu yang tergantung pada majikannya, para buruh yang tergantung pada perusahaannya, juga para istri yang tergantung pada suaminya...hehhehee...

Berhentilah mengemis...
Mulailah menggunakan akal dan tenaga..
Mulailah bergantung hanya pada Allah SWT...

Bismillah..

Label:

Posted on 26 Februari 2007 |
0 Komentar:

Posting Komentar

Back to  Beranda