Resensi Buku Rich Dad Poor Dad Resensi Buku Attractor Factor Resensi Buku Master Your Mind Resensi Buku The Secret-Rhonda Byrne Resensi Buku Financial Revolution by Tung Desem 

Waringin  
Looking for something? Ask uncle G00gle...

Page Popularity


Latest Post

Categories

Links

Supported

Live Counter


Archives


Traffic Stat

Perjuangan hidup tak selalu dimenangkan oleh mereka yang terkuat atau yang paling sigap, cepat atau lambat, orang yang YAKIN DIRINYA BISA, itulah yang tampil menjadi JUARA (Napoleon Hill)

Shafa BabySHOP


Blinklist Blogmarks Bumpzee Dzone Furl Netscape Netvouz Reddit scoopeo Scuttle Smarking Taggly Yahoo my Web Digg Delicious Stumbleupon technorati

Wacana tentang warung sudah kami bahas jauh-jauh hari. Sejak prospek kerjaan di kantor kami kurang bagus, akhirnya kami memutuskan untuk tidak tergantung dengan tempat kami bekerja. Memang sih ada darah pedagang juga yang mengalir pada kami, karena kedua orang tua kami memang pedagang tulen, yang pernah merasakan jatuh bangunnya perekonomian. Semakin semangat kalau kami lihat toko-toko yang ramai dikunjungi pembeli. Dream kami, suatu saat kamilah yang memiliki toko seperti itu....

Rencananya kami akan memulai dagang nanti setelah kami keluar dari pekerjaan. Tapi, ketika kami berkenalan dengan komunitas tangan di atas, paradigma berfikir kami berubah. Take action..itu yang penting. Menunggu dan memikirkan hanya buang-buang waktu. Bisnis itu pelajaran berharga yang akan diperoleh kalau kita terjun ke dalamnya. Akhirnya saat kami ngambil cuti 3 hari(17 agustusan) dan liburan ke Bandung (ke rumah ortu), kami memutuskan untuk memulai dagang secepat mungkin. Target awal september harus sudah buka.

Mulailah cari-cari toko dekat rumah, banyak juga ternyata yang akan dikontrakan. Sampai saat kami mencari toko pun kami belum tahu barang apa yang akan kita jual. Kami list semua jenis-jenis toko yang pernah kita liat. Sembako, pakaian, sepatu, alat-alat tulis, makanan, perlengkapan bayi....dst..pusyiiing pokoknya sampai ga enak makan gak enak tidur. Kami menghitung-hitung bagaimana kalau toko kami rugi, bagaimana kalau biaya operasionalnya tidak tertutupi...

MMh..masih terasa saat-saat mendebarkan ketika memutuskan menjual perlengkapan bayi...apakah akan laku ya...seberapa besar kebutuhan masyarakat pada barang2 ini. Trus, emang perlengkapan bayi itu apa aja ya.....suamiku yang lebih tegar, kita jalanin saja ktnya...

Mulailah pesan rak, mulai pesan etalase, kemudian belanja..yang akmi tahu yang jual grosiran itu ya Tanah Abang...sampai disana pusing, mau belanja apa kita ya...bete juga sih kyknya yang jualnya liat kita bingung sendiri...hhihihiii.....


to be continue ya....
Posted on 21 September 2006 |
0 Komentar:

Posting Komentar

Back to  Beranda